Saturday, May 17, 2014

5 Langkah Memulai Bisnis Makanan


Bisnis makanan merupakan varian usaha yang selalu memiliki peminatnya sendiri karena setiap orang pasti butuh makan. Selain selalu memiliki pangsa pasar potensial, bisnis makanan adalah usaha yang dapat digeluti ibu rumah tangga. 

Seorang ibu dari Ormond Beach, Florida, Amerika bernama Lynda Flassig sempat bertanya soal bisnis Cake Wortel. “Setiap orang memberitahuku jika cake wortel bikinanku begitu enak hingga seharusnya kujual ke seluruh dunia untuk memberiku penghasilan tambahan. Masalahnya, aku tak tahu bagaimana memulainya. Adakah yang bisa memberiku saran?”

Dan berikut saran 5 hal yang harus dilakukan dari Stephen Hall (penulis buku From Kitchen to Market ) dan Regina Mc Rae (pemilik perusahaan makanan penutup Grandma's Secrets) untuk memulai bisnis makanan. 

1. Membentuk peluang
"Anda harus tahu mengapa kue Anda lebih baik daripada yang lain di luar sana,”ungkap Hall. Dan ditambahkan oleh McRae, sebagaimana dirinya mempelajari nilai  dari pelanggannya, "Saat pengiriman (ke pelanggan) aku mengetahui  jika akulah satu-satunya yang memiliki keunikan. Anda perlu membuat ciri khas yang unik dan membekas di hati pelanggan. Apakah perlu sebuah nama lucu dan kemasan unik. Atau,  menonjolkan jika cake wortel Anda adalah cake wortel pertama yang benar-benar organik?".

2. Carilah penguji rasa
“Cobalah masuki gerai makanan di dekat lingkungan Anda dan mintalah orang-orang mereka untuk mencicipi kue buatan Anda,” saran Hall. Jika mereka menyukainya, mereka mungkin akan memeesan dari Anda. Pengalaman berbeda namun mirip dengan saran Hall, McRae pernah  membuat kue pie untuk klub berlarinya,hingga  banyak orang kemudian memesan. Mereka juga kemudian memberitahu teman-temannya dan meminta brosur pada McRae.

3. Survai harga
Pergilah ke toko kue lokal untuk menyurvai berapa harga produk serupa di toko pesaing Anda. Atau jika Anda berani, "Telepon toko kue lainnya dan bertanya bagaimana mereka menetapkan harga," saran McRae.

4. Belajarlah mengiklan murah
Bagi McRae, Google Adwords cukup efektif bagi produknya. Layanan ini memungkinkan  untuk menargetkan sesuai area. Misalnya, di wilayah New York City saja.  Selain itu, Google Adwords juga memungkinkan untuk menarget jumlah per hari yang dapat disediakan.

Selain fasilitas tersebut, masih ada beberapa situs jejaring sosial yang memungkinkan berkoneksi dengan pelanggan secara gratis. Misalnya, membuka fan page di FB atau twitter sehingga rekan dan pelanggan bisa melihat postingan Anda.

Sedangkan Hall menyarankan untuk menawarkan diskon atau promosi. “Ada banyak tempat yang membiarkan Anda melakukannya dan itu benar-benar mendorong penjualan,” saran Hall.

5. Tuliskan rencana bisnis
Dan hal terakhir yang perlu dilakukan setelah menjalani semua, tuliskan rencana bisnis Anda sebagai bagian dari pengembangan bisnis ke depan. Jika Anda bingung bagaimana menuliskannya, ikuti petunjuk Jim Horan, pencipta the One Page Business Plan tentang cara menulis rencana bisnis.

sumber : 
O magazine
http://www.tabloidnova.com

No comments :

Post a Comment