Wednesday, January 15, 2014

Mengelola Resiko


Resiko dan sukses itu ibarat madu dan lebah. Keduanya berjodoh. Yang satu terkait dengan yang lainnya. Jika anda mau mendapatkan madunya, anda harus mau ambil resiko tersengat lebah. Kalau anda tak mau tersengat namun tetap ingin mendapatkan madunya, anda bisa menggunakan pakaian khusus yang menutupi tangan dan wajah anda. Itulah yang disebut mengelola resiko atau yang biasa disebut dengan istilah manajemen resiko.

Dalam sistem manajemen resiko, kurang lebih ada empat tahapan sebagai berikut:

Mengenali resiko. 
Kita harus tahu resiko-resiko yang mungkin terjadi, misalnya : dalam Bisnis Internet. Apa saja kira-kira resiko bisnis internet anda? Resiko berupa produk tak laku, resiko produk dibajak, resiko rugi karena tak balik modal, dan resiko apa lagi lainnya? Ayo mari temukan.

Menghitung resiko. 
Setelah kita kenali resiko-resiko yang mungkin terjadi, baru kita hitung resiko tersebut. Berapa besar kira-kira uang yang lenyap akibat resiko itu? Kalau untuk membangun bisnis internet memang tak butuh uang banyak. Namun resiko kerugian yang ditimbulkan bisa jauh lebih besar. Artinya potensi penghasilan yang bisa diraup hilang begitu saja akibat tak terkontrolnya resiko-resiko tersebut. Misalkan berapa kerugian akibat produk anda dibajak. Atau misalkan saat situs web anda tak bisa diakses, berapa banyak orang yang mungkin awalnya berniat bergabung menjadi tertunda. Dengan menghitung resiko tersebut bisa menjadi salah satu pertimbangan anda dalam melakukan prioritas penanganan resiko bisnis.

Menyiapkan strategi dan menerapkannya. 
Selanjutnya tinggal menyiapkan strategi dan menerapkannya. Kalau resikonya adalah produk anda dibajak, tentu anda harus siapkan pengamanan yang memadai untuk produk anda. Agar situs web anda tak beresiko mudah down, salah satu strateginya tentu anda perlu memilih web hosting berkualitas.

Memantau resiko. 
Untuk mempermudah memantau resiko, sangat baik kalau anda buat daftar resiko bisnis internet anda. Upayakan terus agar resiko itu bisa diminimalisir. Cari cara baru agar resiko itu terus bisa diperkecil. Jangan ragu melakukan perubahan kalau strategi yang anda lakukan tak berhasil seperti yang diharapkan.

Itulah langkah-langkah yang bisa anda jalankan dalam melakukan manajemen resiko bisnis internet. Sekali lagi saya tegaskan resiko sama sekali tak bisa dihilangkan. Yang bisa kita lakukan hanyalah meminimalisirnya. Dan mau tak mau, resiko harus kita hadapi. Untuk menghadapinya, kita membutuhkan keberanian.

Tak ada yang perlu ditakuti dari resiko. Resiko juga bukan untuk dihindari. Sebab dalam setiap gerak kita resiko selalu melekat. Yang penting, selama resiko itu ada dalam kontrol anda, percayalah Anda sudah menapak ke jalan kesuksesan.

Kenali resiko, kelola, dan terus maju !

Tanpa resiko, hidup kita jadi kurang menantang juga kan?

Sumber :
http://gerryajus.wordpress.com

No comments :

Post a Comment