Tuesday, December 3, 2013

Rusdi Kirana : Bos Lion Air


Lion Air, dengan moto "We Make People Fly" mempunyai keunggulan harga tiketnya yang cukup terjangkau. Maskapai yang baru beroperasi awal tahun 2000-an tersebut seolah memicu munculnya maskapai low cost lainnya. 

Rusdi Kirana terlahir dari keluarga pedagang, yang dididik dengan keras oleh keluarganya. Hal itulah yang menjadi bekalnya untuk membesarkan Lion Air. 

Rusdi Kirana memulai karir sebagai penjual mesin ketik Amerika `Brother`. 

Bersama saudara laki-lakinya Kusnan Kirana, awalnya mereka membangun bisnis dalam bidang wisata selama tiga belas tahun. Bisnis ini berhasil dengan ditandai suksesnya perusahaan biro perjalanan mereka yang bernama Lion Tours.

Lalu kemudian mendirikan maskapai penerbangan dengan modal satu pesawat jet pada Juni 2000. Kirana bersaudara dari awal memiliki impian untuk membangun sebuah usaha penerbangan yang ingin mereka kembangkan hingga sukses. 

Tiga bulan kemudian, Rusdi tergoda menjual maskapai itu untuk uang $1 juta (Rp 10 miliar), namun istrinya mencegahnya. Kedua kakak beradik tersebut mempertimbangkan menjual saham perusahaan untuk lebih dari $1 miliar tahun lalu, tapi membatalkannya karena pasar yang tidak kondusif. Kala itu, banyak orang memperkirakan Lion Air tidak akan bertahan lama. Sebab, pengalaman menjalankan bisnis biro perjalanan dianggap sangat berbeda dengan menjadi operator pesawat sendiri. 

Selain pekerja keras, Rusdi kirana memang dikenal sebagai orang yang rendah hati. Ia mudah bergaul dengan banyak orang dan selalu tampil sederhana di setiap kesempatan. Rusdi mengatakan bahwa itu semua didapat karena latar belakang pendidikan orangtuanya. Selain itu, Rusdi juga menyebut bahwa bisnis yang digelutinya bisa sukses karena ia selalu berusaha memberikan kepuasan kepada orang lain. Dengan prinsip tersebut, Rusdi Kirana kini dikenal sebagai pelopor penerbangan murah di tanah air. 

Lion Air adalah sebuah perusahaan penerbangan yang keberadaannya sangat mempengaruhi perkembangan transportasi udara di Indonesia. Dengan kegigihan Rusdi Kirana bersama dengan kakaknya,perusahaan ini bisa menjadi sebesar sekarang. Terlihat dari jumlah pelanggan yang banyak mengantri untuk mendapatkan tiket pesawat terbang mereka. Lion Air merupakan maskapai yang pertama di Indonesia menggunakan pesawat jenis Boeing 737-900ER dalam jumlah besar. 

Rusdi Kirana kemudian kembali menggebrak dunia penerbangan dunia. Setelah membeli Boeing, Presiden Direktur Lion Air Rusdi Kirana dan Presiden serta CEO Airbus Fabrice Bregier menandatangani surat pembelian Lion Air kepada 234 pesawat Airbus jenis A320 di Istana Elysee di Paris, Prancis, Senin (18/3). Lion Air resmi beli 234 pesawat baru jenis Airbus A320 yang terdiri 109 pesawat A320neo, 65 A321neo, & 60 A320ceo. Dalam mereka akan mengeluarkan dana sebesar USD 24 miliar (Rp 233 triliun). Padahal, Tahun 2011 lalu, Lion Air telah mengumumkan pembelian 201 pesawat Boeing yang nilainya USD 22 miliar (Rp 214 triliun). 

Lion Air merupakan maskapai yang pertama di Indonesia menggunakan pesawat jenis Boeing 737-900ER dalam jumlah besar. Catatan Lion Air dalam penerbangan domestik tentunya sudah tidak terhitung lagi banyaknya. Sedangkan untuk penerbangan international, Lion Air pernah membawa penumpangnya hingga Singapura, Kuala Lumpur, dan juga Ho Chi Min. 

Tentu saja rute-rute keluar negeri akan terus ditambah untuk penerbangan international, agar semakin banyak konsumen yang terpuaskan dengan kinerja dari Lion Air ini. Bahkan Lion Air pernah mengumumkan bahwa mereka telah memesan 201 armada tambahan yaitu pesawat boeing 737 MAX dan juga 29 pesawat Boeing 737-900 ER yang membuat Lion Air mendapat rekor karena mengalahkan pembelian armada yang dipegang oleh Emirates sebelumnya.

Kekayaan yang dimiliki oleh Rusdi Kirana membawa dirinya berhasil menyandang predikat orang terkaya nomor tiga puluh tiga dari empat puluh orang terkaya di Indonesia tahun 2012. Semua ini karena usahanya yang sangat sukses dengan tingginya jumlah konsumen yang sangat percaya pada Lion Air. Kekayaan yang Kusnan dan Rusdi Kirana miliki berkisar antara US$ 900 juta per 2012.

Dengan berbagai kenyamanan dan keamanan yang ditawarkan oleh Kirana Bersaudara dan perusahaannya, tak pelak berhasil membuat mereka dan perusahaannya semakin sukses sampai sekarang. Hal ini juga didukung oleh kualitas para pegawai yang ikut mendukung keberhasilan Lion Air, dengan performa mereka yang ramah dan terampil. 

Rusdi Kirana memiliki seorang istri dan dikarunia tiga orang anak. Saat ini usianya 47 tahun dan masih terus berkarya untuk menjadikan perusahaan Lion Air menjadi perusahaan penerbangan paling sukses di Indonesia. Perusahaan penerbangan dengan segala kenyamanan yang ditawarkan untuk para penumpangnya.


Sumber :
http://www.orangterkayaindonesia.com
http://kolom-biografi.blogspot.com
http://tempo.co

No comments :

Post a Comment